Senin, 13 Juni 2011

KRL berenti tiap stasiun per 2 Juli

Rencana pemerintah untuk membenahi Kerata Api Listrik yang selama ini menjadi salah satu alternatif transportasi bagi masyarakat Jabodetabek menimbulkan polemik di kalangan masyarakat. Ada yang beranggapan bahwa perubahan sistem ini mungkin saja menuju kebaikan. tapi ada juga yang beranggapan bahwa sistem baru ini justru menyulitkan.
Jika dilihat dari sisi logika, dihilangkannya kereta jenis expres yang akan merugikan karena kereta yang berhenti di setiap stasiun berarti memperpanjang waktu tempuh jika dibandingkan dengan kereta expres yang hanya berhenti di stasiun tertentu bahkan cenderung menyalip kereta lain.
Tapi, pernahkah anda ketinggalan kereta expres? jadwal kedatangan kereta expres hanya beberapa kali setiap harinya. Jika kita sudah tertinggal, maka butuh waktu lama untuk menunggu kereta sejenis dan ada kemungkinan kereta jenis lain yang kita naiki akan disusul kereta expres dibelakangnya.
Hmmm seperti apa jadinya nanti, saya rasa jika ada perubahan maka memang harus ada penyesuaian.
Sayangnya sosialisasi mengenai jadwal baru belum dilakukan dengan maksimal oleh pihak PT.KAI. Jadwal kereta yang baru masih belum ada. berapa waktu yang dibutuhkan untuk mencapai stasiun terjauh dengan sistem baru ini juga belum ada sosialisasinya. Mereka hanya mengatakan tidak perlu kuatir.Mungkin ini waktunya untuk setidaknya percaya dulu apa yang dikatakan pemerintah. Jika kita berpikir positif, menurut saya hasil akhirnya pun akan baik. Hmmm tidak sabar menunggu tanggal 2 Juli 2011